Polisi Tangkap Mantan Suami Lili, Diduga Otak Pelaku Pembunuhan Janda dan Dua Putrinya

Polisi Tangkap Mantan Suami Lili, Diduga Otak Pelaku Pembunuhan Janda  dan Dua Putrinya
A, mantan suami Lili yang diduga menjadi otak pelaku pembunuhan janda bersama dua putrinya di Rejanglebong Bengkulu.

JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Jajaran Kepolisian Rejanglebong berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan terhadap janda Hasnatul Laili alias Lili (35) dan dua puterinya, Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10).

Pelakunya diduga kuat adalah mantan suami korban, pria berinisial A.

A ditangkap di sebuah hotel di Kota Manna, Bengkulu Selatan, pada pukul 04.00 WIB tadi.

"Alhamdulillah sudah tertangkap, pelaku inisial A," ungkap Kapolres Rejanglebong, AKBP Jeki Mustika, Senin (14/1/2019) pagi ini.

Dikatakan Jeki, A merupakan mantan suami korban. Lili diketahui berstatus janda setahun belakangan ini.

Saat dilakukan penangkapan, A tidak melakukan perlawanan sama sekali kepada aparat.

''Kita masih melakukan pemeriksaan dan mengorek keterangan dari terduga pelaku, ungkap Jeki seperti dilaporkan detik.com. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Hasnatul Laili alias Lili (35) dan dua puterinya, Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10), ditemukan tewas dibunuh. 

Saat ditemukan, ketiganya mengalami luka yang mengenaskan di rumahnya di Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur, Rejanglebong, Bengkulu.

"Ada luka (akibat) dipukul benda tumpul, sebagian dijerat lehernya," kata Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP Sudarno saat dihubungi, Ahad (13/1/2019).

Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan tersebut. Saksi-saksi telah dimintai keterangan, termasuk saksi kunci Jamadi yang pertama kali menemukan korban.

"Orang-orang yang di sekitar situ, termasuk keluarganya (dimintai keterangan). Saat ini kita berusaha melakukan pengejaran (terhadap) kira-kira orang yang dicurigai," jelasnya sebagaimana diberitakan Detik.com.

Polisi saat ini telah mengantongi identitas seseorang yang dicurigai sebagai pelaku. Namun, polisi masih merahasiakan identitas orang tersebut dengan alasan kepentingan penyidikan.

"Nanti ya, takutnya ganggu penyidikan," imbuhnya. (R04)
 

Listrik Indonesia

#Pembunuhan Satu Keluarga di Bengkulu

Index

Berita Lainnya

Index