Diserang Ular Berbisa, Pemburu Binatang di Bunut, Hendi Harefa Tewas dengan Lutut Berlubang

Diserang Ular Berbisa, Pemburu Binatang di Bunut, Hendi Harefa Tewas dengan Lutut Berlubang
ular kobra binatang berbisa.

PANGKALANKERINCI (RIAUSKY.COM)- Warga Desa Telayap, Kecamatan Bunut dikagetkan dengan penemuan mayat seorang pria terkapar di jalan poros perkebunan PT ADEI, kamis (21/2/2019) lalu.

Mayat tersebut kemudian diketahui bernama Hendi Harefa (37), warga Telayap, pekerja di kebun tersebut. Namun, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan yang diduga menjadi penyebab meninggalnya korban. 

Begitupun barang-barang milik korban, seperti ponsel, dompet juga beberapa barang berharga lainnya, ditemukan dalam kondisi utuh. 

Misteri meninggalnya Hendi Harefa akhirnya terungkap setelah pihak keluarga menemukan sebuah bekas luka diduga gigitan bintang berbisa yang tampak di bagian lutut korban. 

''Penyebab kematian korban belum dapat dipastikan, tapi pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dengan membuat surat pernyataan. Keluarganya menduga korban dipatok ular. Tapi hasil visum dokter tidak ditemukan ada luka bekas patok ular maupun tanda-tanda kekerasan,’’ ujar Paur Humas Ipda Leonardo Sitanggang SH kepada wartawan.

Penjelasan tersebut juga dikutkan oleh pihak keluarga, dimana beberapa hari sebelumnya, korban pamit kepada keluarganya untuk pergi berburu ular dan babi hutan, tepatnya  pada Rabu (20/2/2019) malam sekitar pukul 22.00 WIB. 

Saat pergi, Hendi  mengendarai sepeda motor dengan bersama dua ekor anjing miliknya.

Namun, semenjak berangkat itu, Hendi disebutkan tak kunjung kembali ke rumah. Sementara dua ekor anjing yang menemaninya  kembali ke rumah.

Situasi itu menimbulkan kecurigaan dari pihak keluarga, sehingga mereka pun berinisiatif melakukan pencarian bersama sejumlah warga di sekitar areal kebun.

Setelah beberapa jam, akhirnya, mereka menemukan mayat korban tergeletak di tanah tidak jauh dari sepeda motor yang biasa digunakannya. 

Mereka menelusuri ruas jalan yng biasa digunakan para pemburu untuk mencari binatang. 

Mayat korban sendiri pertama sekali ditemukan oleh  putranya Maiman Putra Harepa (17) bersama Berkat Laiya (15) yang ikut melakukan pencarian sekitar pukul 08.30 WIB. 

Saat ditemukan, korban  tergeletak menelentang di tanah dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Aparat kepolisian yang mendapat laporan ada penemuan mayat segera turun ke lokasi kejadian di bawah pimpinan Kapolsek Buntu AKP Benhardi SH. Usai melakukan TKP, korban dievakuasi ke Puskesmas Bunut untuk dilakukan pemeriksaan.

Dari hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. 

KUat dugaan, korban meninggal karena gigitan binatang berbisa sejenis ular. Karena, ditemukan sebuah bekas luka pada bagian lutut sebelah kiri korban yang tampak berlubang.(R05)


 

Listrik Indonesia

#LEHER DIGOROK ISTRI

Index

Berita Lainnya

Index