Odong-odong dan Suka Bikin Sensasi, PDIP Tak Pernah Anggap Kehadiran PSI di Koalisi Jokowi, 'Ya Jadi Cheerleader Saja'

Odong-odong dan Suka Bikin Sensasi, PDIP Tak Pernah Anggap Kehadiran PSI di Koalisi Jokowi, 'Ya Jadi Cheerleader Saja'

RIAUSKY.COM - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dinilai banyak kalangan politikus sebagai parpol yang rajin bikin sensasi. 

Terbaru adalah soal pidato Grace Natalie yang menjelekan partai politik lain dalam soal toleransi dan anti-korupsi.

Salah satu politikus parpol yang melontarka kritik pedas pada PSI adalah Masinton Pasaribu. 

Menurut kader PDIP itu, sebetulnya sangat malas mengomentari PSI yang umurnya baru seumur jagung ini. Alasannya partai yang diketuai oleh Grace Natalie tujuannya hanyalah cari sensasi.

"Mengkomentari yang 'odong-odong' begini menurut saya enggak pas juga. Karena mereka kerjanya cuma cari sensasi," ujar Masinton dalam sebuah diskusi di kawasan Gambir, Jakarta, Kamis  (14/3).

Anggota Komisi III DPR ini mengungkapkan, PSI tidak ada apa-apanya dengan PDIP dalam memperjuangkan pluralisme, kebhinekaan. PDIP telah teruji oleh sejarah dengan memperjuangkan itu.

Karena itu, Masinton menyarankan kepada PSI jangan mengajari atau menjelek-jelekan partai yang lebih dulu berjuang untuk masyarakat Indonesia.

"Masa odong-odong mau ngajari mobil truk berlari," tegasnya.

Lebih lanjut Masinton mengatakan, koalisi di Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin juga solid dan tidak terganggu oleh manuver yang dimainkan oleh PSI. Alasannya karena PSI di TKN hanyalah partai‎ penyemangat saja.

"PSI enggak pernah kami anggap, jadi enggak ganggu apa-apa. Ya jadi cheerleader saja," pungkasnya seperti dikutip dari Jawapos.com.

Sebelumnya diketahui, ‎Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie melakukan pidato politik di Medan, Senin (11/3). 

Dalam pidatonya, Grace mempertanyakan sikap para partai nasionalis tentang sikap anti korupsi dan toleransi yang tampaknya belum di implementasikan‎. (R02)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index