'Perang' Belum Selesai,di Pekanbaru Rocky Gerung Kembali Sindir Etimologi 'Hoax' Rheinald Kasali

'Perang' Belum Selesai,di Pekanbaru Rocky Gerung Kembali Sindir Etimologi 'Hoax' Rheinald Kasali
Rocky Gerung

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Perdebatan panas seputar 'hoax' di arena Indonesia Lawyers Club (ILC) TV One, Selasa (26/3/2019) antara ahli filsafat, Rocky Gerung dan pakar bisnis Rheinald Kasali belum berakhir.

Rocky, dalam kunjungannya ke Pekanbaru dalam rangka bedah buku Miftah N Sabri mengungkapkan kalau kapasitas Rheinald Kasali terlalu tinggi bila hanya menjelaskan perihal 'hoax' dalam kerangka etimologi.

''Kalau cuma menjelaskan hoax secara etimologi, saya pikir kurang pas untuk seorang profesor UI,'' ungkap Rocky.

Dia juga menyebutkan, ''Harusnya, dia memahami apa yang melatarbelakangi munculnya istilah hoax tersebut. Kalau cuma sebatas etimologi, terlalu jauhlah,'' ungkap Rocky yang disambut gemuruh pengunjung milenial yang memenuhi GOR Tribuana di Jalan Diponegoro Pekanbaru, Rabu (27/3/2019).

''Beliau itu kan ahli manajemen ya, kalau secara etimologi, manajemen itu berasal dari kata manus, pekerjaan tangan. Namun, banyak juga kata yang juga asal katanya berasal dari manus, seperti masturbasi, lah kan jadi aneh kalau sampai mengenal kata dengan berlandaskan etimologi. Seharusnya bisa lebih jauh dengan melihat larat belakang dari kemunculannya,'' ungkap Rocky yang membuat suasana kembali bergemuruh. 

Rocky mengungkapkan, dia menyebutkan akal sehat, bukan saja sebatas menggambarkan tentang manusia yang pintar secara akademis, namun juga sehat secara pemikiran, sehingga bisa menghasilkan gagasan-gagasan yang lebih baik lagi, lebih cemerlang. 

Debat panas antara Rocky Gerung dengan Rhenald Kasali dalam mendefinisikan makna Hoax terjadi di arena ILC yang mengambil tema 'Tepatkah Hoax Dibasmi UU Anti Terorisme'?

Debat ILC berlangsung panas ketika Rocky Gerung dan Rhenald Kasali saling berbantahan tentang hoax.

Pada Kesempatan itu, Rocky Gerung membantah penjelasan Rhenald Kasali tentang makna hoax.

Menurut Rocky Gerung bahwa keterangan Rhenald Kasali tentang hoax harus diterangkan dulu sebab itu bisa salah sarah apa yang disampaikan Rhenald Kasali.

Rocky mengatakan karena Rhenald Kasali sebut tadi hoax itu dalam ilmu pengetahuan adalah jahat.

Maka Rocky Gerung menjelaskan asal usul hoax itu pertama kali muncul di ilmu pengetahun ketika profesor fisika Alan Sokal menulis sebuah artikel di majalah sosial text dengan nama samaran lalu dipuji redaktur tanpa tau itu adalah bohong.

Rocky Menjelaskan, jadi fungsi hoax Alan Sokal itu adalah untuk menguji redaktur dari majalah bergengsi apakah redaktur itu punya otak atau tidak. Ternyata tidak punya otak.

Kehadiran Rocky Gerung di Pekanbaru ditemani oleh mantan politisi Golkar yng juga sahabat Sandiaga Uno, Erwin Aksa dan politisi Gerindra asal Riau, Miftah N Sabri. 

Rocky memuji pilihan Miftah yang menjadikan buku sebagai bagian dari pertarungan politik. 

''Ya, politik itu adalah pertarungan gagasan. Gagasan bisa diungkapkan dan disampaikan dalam bentuk buku, sehingga bisa dibaca dan dipahami,'' sebut Rocky.(R04) 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index