Heboh! Tak Sengaja, Buaya Besar Berhasil Ditangkap Warga karena Terkena Hantaman Alat Berat, Ini Penampakannya

Heboh! Tak Sengaja, Buaya Besar Berhasil Ditangkap Warga karena Terkena Hantaman Alat Berat, Ini Penampakannya
Seekor buaya dengan panjang 4 meter terpukul alat berat hingga warga Tanjabtim, Jambi, kaget, Kamis (7/4).(suryakepri.com/jambiindependent)

RIAUSKY.COM - Tak sengaja, seekor buaya besar terkena alat berat yang sedang digunakan warga saat membersihkan sungai, hal itu mendadak bikin heboh.

Diketahui, seekor buaya besar sepanjang 4 meter muncul di sebuah sungai, Kelurahan Parit Culum 1, Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi, Kamis (9/4) sore.

Beruntung kemunculan buaya itu belum sempat mencelakai warga, yang saat itu sedang berada di sekitar sungai desa setempat. Warga sedang berkerumun untuk melakukan pembersihan kanal atau sungai di Kelurahan Parit Culum 1 tersebut.

Saat itu, tanpa sengaja buaya besar itu terkena pukulan alat berat (backhoe) yang dioperasikan untuk mengeruk dasar parit. Pukulan besi baja ke punggung buaya itu membuat buaya tidak banyak berkutik.

Kemudian operator alat berat berusaha menjepit buaya itu dengan alat keruk di pinggir parit, sambil berusaha memanggil petugas.

Diperoleh informasi, penangkapan buaya berukuran sekitar 4 meter itu sempat menghebohkan warga sekitar. Sebab saat itu kemunculan buaya sangat tersamar di permukaan air.

Islanto, warga RT 13, Kelurahan Parit Culum 1, lokasi buaya itu dilumpuhkan, menuturkan bahwa saat itu dirinya bersama sejumlah warga setempat sedang membersihkan kanal menggunakan alat berat.

Saat proses pembersihan berlangsung, warga dikejutkan dengan adanya suara hantaman keras yang mengenai bagian pengeruk dari alat berat yang sedang yang beroperasi.

“Blukk! Warga pun baru mengetahui bahwa alat keruk itu menghantam buaya.

“Rencananya kami mau mengeruk parit sepanjang 1 km. Tetapi baru sekitar 700 meter bekerja, kami terkejut pas alat berat membentur ke badan buaya yang sedang berendam di dalam kanal itu,” ujar Islanto seperti dikutip dari Jambiindependent.co.id.

Diakuinya, warga kaget dan spontan meminta kepada dirinya sebagai pengendara alat berat untuk menepikan buaya dan menjepit buaya itu menggunakan pengeruk.

Warga berinisiatif untuk memanggil aparat berwenang agar segera datang di lokasi.

Akan tetapi dikatakan, buaya tersebut akhirnya mati diduga karena terlalu lama digencet alat berat.

“Padahal tekanan gencetan alat berat tersebut sudah dikendorkan beberapa kali agar buaya tersebut masih bisa hidup,” katanya.

Usman yang merupakan ketua RT 04, Kelurahan Teluk Dawan yang wilayahnya berbatasan dengan RT 13 di mana buaya itu ditemukan menjelaskan, lokasi tersebut memang merupakan habitat buaya.

Kemunculan buaya-buaya yang ukurannya bear memang sering menimbulkan keresahan bagi masyarakat, khususnya warga yang yang aktivitas sehari – harinya beraktivitas di pinggiran kanal atau sungai tersebut.

“Masyarakat yang berkebun, yang memanen ataupun sekedar membersihkan lahan, kadang khawatir dengan buaya yang ada di beberapa lokasi tidak jauh dari sini,” jelasnya.

Usman menjelaskan, buaya-buaya yang masuk ke kanal tersebut merupakan buaya yang berasal dari sungai Teluk Dawan, yang lokasinya tepat berada di depan rumahnya.

“Buaya-buaya tersebut memang sering menampakkan diri. Bahkan sudah ada beberapa ternak warga sekitar yang dilepas sering hilang. Kemungkinan dimangsa oleh buaya itu,” tambahnya.

Diperoleh informasi, buaya sepanjang empat meter itu kemudian dievakuasi menggunakan alat berat itu ke daratan. (R03)

Listrik Indonesia

#Tewas Diterkam Buaya

Index

Berita Lainnya

Index