Pasokan Sayur Asal Sumbar Berkurang, Seledri Nyaris Tidak Ada

Pasokan Sayur Asal Sumbar Berkurang, Seledri Nyaris Tidak Ada
padagang sayur di pasar pagi arengka
PEKANBARU(RIAUSKY.COM) - Putusnya jalur Riau- Sumbar Senin (8/2/2016) kemaren, mulai berdampak pada pasokan sayur mayur asal Sumbar. 
Menurut pedagang di pasar Pagi Arengka Inang Purba, beberapa jenis sayuran asal Sumbar masih ada yang masuk. Hanya saja, jadwalnya molor dari biasanya. 
 
"Sayur ada yang masuk yang ada tidak, masuk tadi terlambat mobilnya kira-kira jam 3 pagi, padahal biasanya mobil-mobil sayur tiba dan bongkar muat jam 22.00-23.00 ." Ungkap Inang.
 
Walaupun ada yang datang namun pasokannya berkurang dari jumlah seharusnya, seperti hal Seledri pasokannya sangat sedikit bahkan nyaris tidak ada.
 
"Semua sayuran masuk tapi, yang berkurang itu jumlahnya seperti Seledri dan Daun Bawang,  kita minta 3kg yang ada cuma 1 kg." Lanjutnya.
 
Perlu diketahui, hampir seluruh sayur mayur di Pekanbaru didatangkan dari Sumatera Barat. Jadi saat lalu lintas Riau-Sumbar mengalami kendala maka pasokan sayur mayur langsung berkurang dan harga menjadi tinggi. 
 
Walaupun ada pengurangan pasokan sayur, namun tidak mempengaruhi harga. Harga sayur mayur masih sama seperti sebelumnya. 
 
"Alhamdulillah harganya masih sama kok, lagian sayuran itu penting untuk kebutuhan jadi kalau langka bisa berkurang asupan gizi untuk keluarga kita." ujar Tatik salah seorang pembeli.(R06)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index