Sapi Milik Ali Basyah Mati, Diduga Dimangsa Harimau, Warga Diminta Waspada

Sapi Milik Ali Basyah Mati, Diduga Dimangsa Harimau, Warga Diminta Waspada
Seekor sapi milik Ali Basyah mati diduga akibat serangan harimau di Desa Babah Ie Kecamatan Jaya, Aceh Jaya. (Foto/Ist)

RIAUSKY.COM - Warga di kawasan Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, untuk berhati-hati terhadap serangan binatang buas saat hendak ke kebun.

Pasalnya baru-baru ini, ternak warga dimangsa biniatang buas, diduga harimau.

“Kita mengimbau kepada warga Kecamatan Jaya untuk berhati-hati saat berada di kebun atau hutan. Pasalnya, baru-baru ini ditemukan seekor sapi mati di Desa Babah Ie Kecamatan Jaya, diduga akibat diterkam harimau,” ungkap Herman, Sekretris LSM Kita Peduli seperti dilansir waspadaaceh.com, Senin (17/8/2020) di Lamno.

Pada hari Minggu (16/8/2020), lanjutnya, di Desa Babah Ie Kecamatan Jaya ditemukan seekor bangkai sapi mati. Jika dilihat dari bekas luka pada bangkai sapi tersebut di bagian mulut, terdapat luka menyerupai bekas gigitan harimau.

“Bedasarkan keterangan beberapa warga saat kami ke lokasi kejadian, mereka juga sudah sangat sering melihat harimau berkeliaran di dalam kawasan pinggiran Desa Babah Ie,” ujarnya.

Herman mengungkapkan, ditemani beberapa warga setempat dia mencoba menyisir seputaran lokasi dan menemukan jejak harimau yang mengarah ke pemukiman warga.

“Temuan jejak harimau ini tentunya membuat warga setempat resah. Untuk saat ini belum diketahui persis jumlah ternak yang telah menjadi mangsa harimau” sebutnya.

Saat ini, lanjutnya, pihaknya sedang mencoba berkoordinasi dengan pihak BKSD Aceh untuk menindaklajuti informasi tersebut agar dilakukan pengusiran terhadap harimau Sumatera itu. Hewan liar ini diduga telah masuk kawasan Desa Babah Ie Kecamatan Jaya.

Sementara Keuchik (Kepada Desa) Desa Babah Ie, Ali Basyah, seperti dilutip dari waspadaaceh.com membenarkan ada kejadian tersebut.

“Benar, itu memang sapi saya. Sapi itu mati akibat diterkam oleh harimau, dan kejadiannya semalam,” ujar Ali Basyah.

Dia mengungkapkan pada tahun sebelumnya juga telah terjadi peristiwa yang sama terhadap binatang peliharaan warga di desa tersebut.

“Tahun lalu juga sudah terjadi dan itu sapi milik adik saya. Sesudah kejadian itu, kami pikir harimau tersebut sudah kembali ke kawasan hutan Gunung Geurutee, tapi nyatanya masih berada di seputaran desa” ujarnya.

Ali Basyah berharap, dinas terkait agar segera menanggulangi persoalan harimau tersebut, sehingga warga bisa kembali nyaman beraktifitas seperti sedia kala. (R04)

Sumber: Waspadaaceh.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index