Jubir Jusuf Kalla Bantah Tudingan Bantu Kepulangan Rizieq Demi #AniesFor2024

Jubir Jusuf Kalla Bantah Tudingan Bantu Kepulangan Rizieq Demi #AniesFor2024
Jusuf Kalla/ Sumber Foto: jambiupdate

JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Juru Bicara Wakil Presiden ke-10 & ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK), Husein Abdullah, membantah tudingan kalau JK membantu kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab. 

Sejumlah pihak menuduh langkah JK demi memuluskan jalan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuju Pemilihan Presiden 2024-2029.

Husein bilang hal itu hanya dilakukan orang yang suka mencocok-cocokan informasi meski sebenarnya tidak berkaitan satu sama lain atau "cocokologi".

"Ini kan kadang-kadang dengar ini itu terus tweet bikin cocokologi, kemudian dengan segala retorika, berlindung menggunakan kata pengganti segala macam," kata Husein saat bicara di TV One, Rabu (11/11/2020).

Ia menjelaskan kepergian JK ke Arab Saudi berkenaan dengan rencana pembangunan museum Nabi Muhammad SAW di Jakarta. Sama sekali tidak ada agenda bertemu dengan Rizieq.

"Menyaksikan penandatanganan museum Rasulullah yang akan bangun di Jakarta itu di Riyadh. Biasanya kan kita kalau sudah di Saudi biasanya kan umrah. Tidak afdol kalau tidak umrah. Ya umrah lah ke Mekkah," kata Husein.

Husein mengatakan JK juga sama sekali tidak bertemu atau berkomunikasi dengan Rizieq selama di Arab Saudi. Dia juga membantah asumsi JK membawa banyak uang agar Rizieq bisa pulang ke Indonesia dan menjalankan agenda tertentu.
Baca: Gempar Isu JK Bantu Pulangkan Rizieq Demi Pencapresan Anies

"Tidak ada. Itu sudah jelas agendanya, bertemu tokoh dunia yang mensponsori pembangunan museum itu. Kalau ceritanya bawa duit sekoper kita harus bikin report-nya tuh. Dicatat," katanya seraya terkekeh.

Di sisi lain, FPI juga membantah ada campur tangan orang lain seperti JK di balik kepulangan imam besarnya.

"Itu tidak benar. Di balik kepulangan ini ada Allah SWT, bukan lagi makhluk di balik kejadian ini," kata Tim Bantuan Hukum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (11/11/2020).

Menurutnya, dukungan kepulangan Rizieq justru mengalir dari massa umat Islam di Indonesia.

"Jutaan umat yang merepresentasikan umat Islam, menyambut beliau dengan santun dan akhlak baik," kata Aziz.

Rizieq pulang ke Indonesia pada Selasa (10/11/2020). Dia disambut massa yang menunggu di Bandara Soekarno-Hatta dan markas besar FPI di Petamburan. Kepulangan Rizieq kali ini merupakan kali pertama setelah kurang lebih tiga tahun menetap di Arab Saudi sejak 2017.(R04)

Sumber Berita: cnbcindonesia.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index