Gempa M 6,2 di Majene, Kantor Gubernur Sulbar dan Beberapa Bangunan Dikabarkan Ambruk

Gempa M 6,2 di Majene, Kantor Gubernur Sulbar dan Beberapa Bangunan Dikabarkan  Ambruk
Kondisi kantor gubernur Sulawesi Barat yang rusak berat akibat gempa 6,2 di Majene./Sumber Foto: Facebook/muhammad syawal

JAKARTA (RIAUSKY.COM)- Gempa bumi dengan magnitudo (M) 6,2 di Majene juga berdampak ke ibu kota Sulbar di Mamuju. 

Kantor Gubernur Sulbar dilaporkan ambruk akibat musibah ini.

"Betul info yang kami dapatkan kantor Gubernur rusak berat," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Kapusdatinkom) BNPB Raditya Jati, saat dihubungi detikcom Jumat (15/1/2021).

Raditya juga mengatakan saat ini aliran listrik masih padam. "Sementara masih mati listrik," ujar Raditya.

Berdasarkan foto yang beredar, gedung Gubernur Sulbar pasca gempa tampak ambruk tak tersisa. Puing-puing gedung tampak berserakan.

Diketahui Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa M 6,2 di Majene terjadi pukul 01.28 WIB, Jumat (15/1/2021).

Lokasi gempa ada di koordinat 2,98 Lintang Selatan dan 118,94 Bujur Timur. Gempa berada di kedalaman 10 kilometer.

Gempa dirasakan Modified Mercalli Intensity (MMI) IV-V di Majene, III MMI di Palu dan II MII Makassar.

Berdasarkan sejumlah foto dan video yang beredar di media sosial, gempa diketahui menimbulkan kerusakan pada gedung utama kantor Gubernur Sulbar, rumah sakit Mifta Manakarra, hingga hotel.

Warga di Mamuju juga diketahui mengungsi pada daerah ketinggian, lantaran khawatir terjadi tsunami akibat gempa susulan yang berulang kali terjadi.

"Sementara kita mengungsi, cari tempat aman di ketinggian," kata salah seorang warga Sulaeman, saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon.

Hal serupa juga diungkapkan Imran, yang mengungkapkan terjadinya kerusakan pada sejumlah fasilitas umum di mamuju.(R03)

Sumber Berita: detik.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index