Menteri BUMN Erick Thohir Kumpulkan 20 Dirut BUMN di Labuan Bajo Hari ini, Ada Apa?

Menteri BUMN Erick Thohir Kumpulkan 20 Dirut BUMN di Labuan Bajo Hari ini, Ada Apa?
Menteri BUMN Erick Thohir

JAKARTA (RIAUSKY.COM)-  Menteri BUMN Erick Thohir bertemu 20 Direktur Utama BUMN di Hotel Inaya, Labuan Bajo, NTT, hari ini. 

Dirinya memberi pengarahan setelah Presiden Joko Widodo meresmikan penggabungan PT Pelindo (Persero) I-IV.

"Kami berterima kasih atas apresiasi dari Presiden Joko Widodo atas transformasi yang sudah dijalankan perusahaan BUMN. 

Terlebih transformasi yang diterapkan mampu menaikkan revenue secara akumulasi dan pencapaian net income total seluruh BUMN yang menyamai tahun lalu. 

Padahal situasi masih pandemi. Hal itu patut kita syukuri," ujar Erick, Kamis (14/10/2021).

Erick mengatakan, pengarahan presiden di depan 20 CEO BUMN terpilih, yakni PT Pertamina (Persero), PT PTPN (Persero), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk, PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Bio Farma (Persero), PT IFG (Perdero), PT Perhutani (Persero), PT Pembangunan Perumahan (PP).

Kemudian, PT Permodalan Nasional Madani, dan PT Semen Indonesia (Persero), PT Telkom (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero), PT Pelindo (Persero), PT Bank BNI (Persero), PT KAI (Persero), PT Telkomsel (Persero), Bank BTN (Persero), Bank BSI, Bank BRI, dan hingga PT ASDP.

Para Dirut BUMN tersebut dinilai mampu meraih hasil terbaik dalam nilai profit perusahaan, berdampak sosial tinggi bagi masyarakat, dan punya rencana pengembangan positif ke depan.

"Apresiasi dari Presiden ini merupakan anugerah beruntun bagi kami. Sebelumnya, Kementerian BUMN meraih prestasi tertinggi dalam penerapan sistem merit yang dinilai Komisi Aparatur Sipil Negara. Transformasi ASN di Kementerian BUMN juga mendapat penghargaan dan hal ini membuktikan bahwa perubahan yang berjalan selama ini berada di jalur yang benar. Kami akan berusaha mempertahankan dan meningkatkan," ungkapnya.

Karena itu, Menteri Erick Thohir berharap para direksi BUMN tetap menjaga nilai competitiveness yang sejalan dengan pertumbuhan ekonomi yang terus dibangun pemerintah.

"Jangan lagi mengandalkan proteksi, sebab persaingan semakin terbuka, dan makin berorientasi go global. Amanah tersebut akan terus kami jaga agar BUMN selalu menjadi garda terdepan dalam membangun Indonesia," katanya.(R02)

Sumber Berita: Okezone.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index