PANGKALANLESUNG (RIUSKY.COM)- Aksi bunuh diri kembali terjadi di wilayah hukum Pelalawan. Seorang buruh panen PT Musim Mas berinisial RI (24) ditemukan tewas bersimbah darah di kamar mandinya.
Darah mengalir deras dari leher dan dadanya. Dalam keadaan kritis, warga yang mengetahui peristiwa tersebut berusaha membawanya ke rumah sakit. Namun, dia meninggal di perjalanan menuju RSUD Selasih Pangkalan kerinci.
Dari keterangan sejumlah saksi, saat ditemukan, RI sudah dalam kondisi sekarat. Bagian dadanya ditemukan luka dan mengeluarkan darah segar. Begitupun dengan bagian leher. Sebuah bekas tusukan benda tajam membekas dan mengeluarkan darah segar.
perbuatan ini dilakukan korban di kamar mandi di tempat dia tinggal di perumahan karyawan G2 estate III PT Musim Mas kecamatan Pangkalan Lesung.
Warga sendiri melaporkan kepada aparat kepolisian, rabu, 21 September 2016 menjelang siang. Dari laporan tersebut, sejumlah petugas diturunkan.
Jasad korban saat dibawa ke rumah keluarga.
Saat petugas tiba di lokasi, tubuh RI yang berlumuran darah sudah dibawa warga ke Puskesmas Pangkalan Lesung. Saat itu, sejumlah saksi menyebutkan korban masih bernafas, namun dalam kondisi sudah lemah.
Karena kondisinya kritis, petugas Puskesmas merujuk agar korban dibawa ke RSUD Selasih di Pangkalan Kerinci. Namun, dalam perjalanan, RI disebutkan sudah tidak bernafas lagi.
Penyebab aksi nekat RI sendiri sejauh ini masih diselidiki oleh aparat kepolisian. Namun, diduga dia melakukannya karena tekanan psikologis yang dihadapi.
Untuk melengkapi berkas dan keterangan, aparat kepolisian juga sudah melakukan olah TKP dengan meminta keterangan dari sejumlah pihak yang mengetahui asal mula aksi bunuh diri tersebut.
''Pihak keluarga dan kerabat RI sendiri sejauh ini masih belum mengetahui penyebabnya. namun diduga kuat memang beban psikologis,'' kata Kapolsek Pangkalan Lesung, AKP Sahardi, Kamis, 22 September 2016 pagi tadi.
Dari hasil koordinasi dan visum yang dilakukan oleh Rusdianto SKep di Puskesmas Pangkalan Lesung, lanjut kapolsek, ditemukan luka tusuk pada bagian leher dan dada korban.(R11)
Listrik Indonesia
