Plt. Gubri, Asisten I, Kabag Humas dan Kakan Satpol Bezuk Mahasiswa Korban Tendangan Staf Protokol

Plt. Gubri, Asisten I, Kabag Humas dan Kakan Satpol Bezuk Mahasiswa Korban Tendangan Staf Protokol
Plt Gubri Andi Rachman saat membezuk M Fauzi di Kompeks Paus Indah, Jumat tadi. Foto Riauterkini.com
PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Suasana politik di kantor gubernur yang memanas dalam dua hari terakhir, pasca aksi pukul dan tendang oknum protokol kantor Gubernur Riau sedikit mereda. 
 
Jumat,15 April 2016 tadi siang, Plt. Gubernur Riau Arsyad Juliandi Rachman, Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harrofie, Kabag Humas, Darusman dan Kakan Satpol PP, Zainal mengunjungi M Fauzi, mahasiswa korban penganiayaan oknum protokoler kantor Gubernur Riau saat rapat koordinasi dan Supervisi antara Pemprov Riau dan KPK di Gedung DPRD Riau, beberapa hari lalu.
 
Saat dikunjungi, seperti informasi yang berhasil dihimpun riausky, M Fauzi masih terlihat lemah, walau mulai pulih kondisi kesehatannya. namun, Fauzi lebih banyak berbaring di tempat tidur di rumah keluarganya yang terletak di Kompleks Paus Indah. 
 
Selain M Fauzi, tampak juga tante dari Fauzi, Ita yang mengaku prihatin dengan aksi penganiayaan yang diderita oleh keponakannya tersebut. 
 
''Kami dengan lapang dada menerima permohonan maaf ini, namun, kami juga kecewa, mengapa dengan cara seperti ini,'' ungkap Ita. 
 
Dia juga menceritakan betapa prihatin dia melihat video rekaman pemukulan terhadap sang keponakan yang juga seorang yatim. ''Kami bisa maafkan, tapi kami berharap proses hukum tetap berjalan. Ini supaya tidak ada perbuatan seperti ini lagi,'' kata  Ita kepada wartawan. 
 
Dalam pada itu, Plt. gubernur Riau Arsyad Juliandi Rachman juga menyebutkan dia turut memohon maaf atas insiden yang terjadi. ''Kami atas nama pemerintah meminta maaf, ini hanya mis komunikasi dan semoga tidak ada lagi peristiwa seperti ini lagi,'' kata Andi langsung kepada Fauzi dan anggota keluarga yang ada di rumah tersebut. 
 
Dijelaskan juga oleh Andi dia sendiri tidak tahu bagaimana peristiwa tersebut sampai terjadi. "Kita tidak tahu bagaimana kejadian pastinya, karena pada saat itu kita sedang di dalam berlangsungnya acara. Harusnya tidak ada tindakan kekerasan seperti itu," ungkap Plt Gubri.
 
Diujung kunjungan, Plt Gubri juga mendoakan semoga M Fauzi bisa segera pulih dan sembuh sehingga bisa kembali beraktivitas sebagaimana biasa. (**/i)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index