Hanya Masalah Salip-salipan di Jalan, Delapan Pemuda di OKU Bunuh Personel Brimob, Begini Nasib Pelakunya

Hanya Masalah Salip-salipan di Jalan, Delapan Pemuda di OKU Bunuh Personel Brimob, Begini Nasib  Pelakunya
Brigadir Yusuf semasa hidup.

PALEMBANG (RIAUSKY.COM) - Aparat kepolisian terus mengembangkan perkara pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya Brigadir Yusuf (30),   anggota Brimob di Datasemen C Blitang.

Tiga orang pelaku berhasil ditangkap. Sementara lima orang lainnya menyerahkan diri kepada aparat kepolisian. 

Brigadir Yusuf (30), tewas dikeroyok warga di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan. Dari kasus itu, polisi menahan delapan pelaku.

"Menurut keterangan saksi dan tiga pelaku yang sudah ditangkap pertama, katanya pelaku ada delapan orang," ujar Kasat Reskrim Polres OKU Selatan AKP Kurniawi saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (2/1/2019).

Semua pelaku, lanjut Kurniawi, saat ini sudah ditahan tim gabungan Polres OKU Selatan dan Polda Sumsel. Ketiga pelaku yang pertama ditangkap adalah Youngki (21), Hafnizar (27), dan Oktono (50).

Sementara untuk lima pelaku lain yang juga ikut terlibat baru diserahkan pihak keluarga, Selasa (1/1), pukul 17.30 WIB. Kelima pelaku disebut masih menjalani pemeriksaan terkait peran masing-masing.

"Masih diperiksa semua, perannya apa juga belum tahu. Kami sekarang fokus pada keamanan dan pemeriksaan lima pelaku ini dulu karena baru diserahkan keluarganya," kata Kasat. 

"Mereka ini datang diantar langsung oleh keluarganya, minta perlindungan ke kami dan masih diinterogasi. Kami belum tahu apakah akan dibawa ke Polda atau tidak. Memang informasi awal ada lima pelaku, tapi ternyata lebih," tutupnya. 

Sebagaimana diketahui, Brigadir Yusuf tewas setelah dikeroyok warga di Jalan Raya Ranau, pada Minggu (30/12/2018) sore. Korban yang diketahui anggota Brimob ini tewas dengan luka tusuk di tubuh.

Untuk motifnya, diketahui hanya karena masalah sepele, yaitu antara korban dan pelaku sempat berpapasan, selanjutnya mereka saling salip-salipan sampai akhirnya terjadi keributan.

Brigadir Yusuf (30), tewas dikeroyok warga di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan. Korban dikeroyok setelah terlibat aksi salip-salipan kendaraan dengan pelaku.

"Ya awalnya hanya salip-menyalip saja, masalah yang kecil lah ya. Hanya memang kata (pelaku) dia (korban) ngegas-ngegas," kata Kapolda Sumsel Irjen Zulkarnain kepada wartawan, Senin (31/12/2018).

Zulkarnain mengatakan ada tiga pelaku yang sudah ditangkap, sementara dua pelaku lainnya buron. Ketiga pelaku yang sudah ditangkap itu bernama Yongki (21), Hafnizar (27), dan Oktono (50).

"Yongki yang menyalip dia, terus Nizar datang. Yang bawa parang itu Oktono," ucap Zulkarnain.

Dia mengatakan dua pelaku yang buron ikut memegangi korban saat dikeroyok. Polisi juga meminta keduanya segera menyerahkan diri.

Saat dikeroyok, korban memakai pakaian biasa. Bahkan, sebelum tewas, korban sempat dibawa ke RSUD Muaradua. Namun nyawanya tidak tertolong.(R05)


 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index