Keras! Sebut KPU Makhluk Buatan Petahana, Amien Rais: Kalau Data Ahli IT Dibuka, Rakyat Pasti Terkejut

Keras! Sebut KPU Makhluk Buatan Petahana, Amien Rais: Kalau Data Ahli IT Dibuka, Rakyat Pasti Terkejut
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto- Sandiaga Uno, Amien Rais (memegang mikrofon) berbicara di acara Seknas Prabowi-Sandi bertema 'Diduga Terlibat Manipulasi Suara Rakyat: KPU Tidak Layak Dipercaya', di Jakarta, Sabtu (

RIAUSKY.COM - Dugaan kecurangan yang terjadi di Pemilu 2019 dinilai kian bertambah setiap harinya. Hal itu semakin menguatkan anggapan bahwa kecurangan di pesta rakyat itu sudah terstruktur, masif, dan sistematis (TMS).

Ketua Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Amien Rais bahkan mengaku dirinya menerima laporan dari ahli-ahli IT terkait adanya dugaan kecurangan pemilu yang begitu banyak.

"Saya selalu mendapatkan laporan tidak utuh, tetapi makin lama makin berbahaya," katanya dalam diskusi bertajuk ‘Diduga Terlibat Manipulasi Suara Rakyat: KPU Tidak Layak Dipercaya?’ di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5).
 
Amien yang juga Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) ini memastikan bahwa data-data yang dikantongi oleh ahli-ahli IT itu sangat valid. Data itu bakalan dibuka ke publik.

"Jadi insya Allah pada saatnya akan ada element of price kejutan. Para-para IT sudah memiliki bukti-bukti yang tidak terbantahkan bahwa pasti begitu dibuka rakyat akan terkejut terhadap betapa bobrok, betapa curang, palsu, jahat, betapa zalim KPU dan yang di atas-atas KPU itu," jelasnya sebagaimana dikutip dari RMOL.co.

Adapun pada Jumat (3/5) kemarin, Relawan Tim IT Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi resmi melaporkan temuan 73.715 kesalahan entry data pada Situng KPU ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). 

KPU Makhluk Buatan Petahana

Amien Rais juga mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) merupakan "mahluk" buatan kubu petahana.

"Jadi kalau "menyerang" (mengkritisi) KPU tok, itu seperti orang yang nggak paham masalah," ujar Amien dalam diskusi bertajuk "Diduga Terlibat Manipulasi Suara Rakyat: KPU Tidak Layak Dipercaya?" di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5).

Maka dari itu menurut dia, semestinya mengkritisi KPU hanya dijadikan sebagai pintu masuk untuk menyerang "atasannya" tersebut.

Meski demikian, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) ini sama sekali tidak mau menyebut siapa petahana yang dia maksud.

"Jadi tiada lagi ketemunya siapa lagi kalau bukan ya itu lah, nama nggak boleh disebut," pungkas Amien. (R01)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index