PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Dalam uapaya penanggulangan inflasi dan melakukan stabilisasi harga, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) secara intens melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Termasuk untuk mengantisipasi flusktuasi harga menjelang momen akhir tahun 2023 ini.
Untuk melaksanakan GPM ini, DKP Pekanbaru menggandeng sejumlah pihak untuk secara bersama-sama melaksanakan langkah-langkah intervensi agar harga bahan kebutuhan pokok yang mengalami lonjakan bisa terjangkau oleh masyarakat.
Baru-baru ini, Pemko melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) mendapatkan dukungan tambahan dari PTPN 5, perusahaan BUMN di Provinsi Riau yang bergerak di bidang usaha industri perkelapasawitan.
Perusahaan yang bermarkas di Jalan Rambutan Pekanbaru ini siap berkolaborasi bersama Pemko untuk membantu masyarakat lewat program GPM.
Hal tersebut diungkapan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pekanbaru, Maisisco, Kamis (30/11/2023).
''Kita dapat dukungan dari PTPN5 untuk pelaksanaan GPM. Dan rencananya, pada bulan Desember ini akan langsung berkolaborasi dengan melaksanakan GPM,''ungkap Maisisco.
Dia mengaku sangat senang dapat melakukan kolaborasi bersama PTPN 5, mengingat, langkah-langkah penanggulangan inflasi termasuk melakukan stabilisasi harga pangan di Kota Pekanbaru merupakan upaya besar yang perlu mendapat dukungan dari banyak pihak.
''Alhamdulillah, kemarin PTPN 5 sudah menyatakan kesediaannya untuk mendukung pelaksanaan GPM. Insya Allah Desember ini bisa langsung action,'' ungkap Maisisco.
PTPN 5 ikut berkolaborasi bersama Pemko Pekanbaru melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan.
''Ya, bentuk dukungannya CSR, jadi mereka ikut dalam kegiatan GPM,'' kata dia.
Dari info sementara, direncanakan kolaborasi antara DKP dan PTPN 5 dalam pelaksanaan GPM ini akan dilaksanakan pekan depan dengan mengambil tempat di Jalan Rambutan, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru.
Seperti sebelumnya, pada GPM ini Pemko Pekanbaru melalui DKP akan menjual sejumlah komoditas pangan dengan harga yang lebih murah dari harga pasar, dalam upaya stabilisasi harga pangan di Kota Pekanbaru.
Sebagaimana diketahui, menjelang akhir tahun 2023 ini, harga sejumlah komoditas pangan harian masyarakat masih fluktuatif dan beberapa di antaranya masih cukup tinggi.
Di antara komoditas yang masih mengalami lonjakan adalah beras, cabai merah, telur dan beberapa komoditas lainnya.
Sebagai informasi juga, dalam pelaksanaan GPM, DKP Pekanbaru selama ini juga berkolaborasi bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bank Indonesia (BI), BUMN Pangan dan distributor juga beberapa stake holder lainnya.
Selain PTPN 5, kepala DKP Pekanbaru, Maisisco beberapa waktu lalu juga melakukan roadshow ke kantor Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (DTPH) Provinsi Riau untuk memassifkan pelaksanaan GPM di Kota Pekanbaru.
''Untuk DTPH Provinsi Riau, rencananya akan melaksanakan 4 dari 6 kegiatan GPM mereka di wilayah Kota Pekanbaru,''ungkap Maisisco.
Maisisco berharap dengan langah-langkah yang menjadi arahan Pj. Wali Kota Pekabaru ini, stabilitas harga dan daya beli masyarakat tetap bisa terus terjaga.(*)
Listrik Indonesia