PEKANBARU(RIAUSKY.COM)-Dermawan (32) seorang jambret harus rela bonyok dihajar massa akibat aksi jamretnya Selasa dinihari (20/10/2015) gagal. Dermawan gagal melakukan aksinya karena terjatuh dari motornya saat menarik tas targetnya. Sedangkan korbannya mengalami luka-luka lantaran terseret di aspal demi mempertahankan harta benda.
Dermawan (32) hanya bisa meringis menahan sakit, setelah dibogem oleh warga karena berusaha menjambret tas korbannya bernama Priscilia yang hendak mencari makan malam bersama suami dan anaknya, di kawasan Jalan Juanda, Pekanbaru, Riau, persisnya di depan kedai kopi Cola-cola.
Yakin dengan aksinya, Dermawan langsung menyambar tas yang disandang Priscilia, yang saat itu baru turun dari mobil Innova miliknya. Tapi sayang, korban ternyata tak tinggal diam. Ia menahan tas tersebut, sampai-sampai Priscilia terjatuh bahkan terseret di aspal. Dia pun mengalami luka di bagian kepala, tangan dan kaki.
Upaya pertahanan itu ternyata membuahkan hasil. Karena kehilangan kendali, Dermawan akhirnya jatuh terpental ke aspal dan langsung dikepung warga sekitar. Tak pelak, Dermawan yang diketahui merupakan warga asal Bunut, Perawang, Kabupaten Siak ini langsung mendapat pukulan dari orang disekitar kejadian. Beruntung akhirnya Dermawan diselamatkan polisi.
"Yang bersangkutan sudah kita amankan ke Mapolsek Senapelan, berikut dengan barang bukti berupa kendaraan roda dua jenis Beat yang digunakan pelaku, satu unit Ipad dan tas sandang warna cokelat milik korbannya (Priscilia)," sebut Kapolsek Senapelan, AKP Angga F Herlambang, Selasa siang. (***)
