Sumarni Teriak Histeris Nyaris Pingsan Lihat Suaminya Meregang Nyawa Tergantung di Belakang Rumah

Sumarni  Teriak Histeris Nyaris Pingsan Lihat Suaminya Meregang Nyawa Tergantung di Belakang Rumah
Ilustrasi korban gantung diri.

DUMAI (RIAUSKY.COM)- Jasad Suyono sudah tergantung di bagian atap belakang rumahnya, Jum'at (20/7/2018).

Pria paruh baya itu mengakhiri hidup dengan gantung diri.

Istrinya, Sumarni berteriak histeris dan  nyaris pingsan hingga terdengar oleh tetangganya yang melintas di depan rumah korban Gang Serayu, Jalan Bangun Jenawi, Kota Dumai.

Tetangga korban yang kebetulan melintas mendengar teriakan Sumarni.

Ia membantu Sumarni dan anaknya mengevakuasi korban yang tergantung.

Mereka segera berusaha menyelamatkan korban yang diduga gantung diri Jum'at dinihari.

Keluarga korban menolak saat hendak dilakukan proses visum di RSUD Dumai.

Keluarga memilih untuk menyelenggarakan jenazah korban dan membuat surat pernyataan menolak untuk visum.

Kapolsek Dumai Barat, Kompol Lukman Parluhutan mengatakan bahwa korban diduga kuat bunuh diri.

Pemeriksaan awal tidak terdapat luka bekas penganiayaan.

Korban meninggal akibat gantung diri.

"Jadi korban meninggal karena bunuh diri. Korban mengikat lehernya dengan tali hingga tidak tertolong lagi," terang Lukman kepada Tribunpekanbaru, Jumat. (R12)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index