PEKANBARU(RIAUSKY.COM) – Polres Inhil berhasil mengamankan sebanyak delapan orang pelaku pembakaran lahan. Tapi mereka bukanlah pemilik perusahaan yang mengakibatkan ribuan hektar lahan di riau terbakar, namun hanya warga biasa yang tidak sengaja membakar lahan mereka.
Penangkapan diakui Kapolres Inhil, AKBP Hadi Wicaksono berdasarkan hasil pengaduan dari masyarakat.
''Tersangka pelaku pembakaran lahan berasal dari kecamatan yang berbeda, seperti Pelangiran, Mandah, Sungai Batang dan Reteh,'' ujar Hadi Wicaksono.
Sayangnya menurut Kapolres, umumnya, tersangka yang telah ditangkap melakukan pembakaran hutan dan lahan bukan secara disengaja, namun hanya membakar sampah disekitar kebun dan menghabiskan kebun petani lain.
''Kasusnya kebanyakan seperti itu, mereka bakar sampah, akhirnya api membesar, menjalar ke kebun di sebelahnya,'' sebut Kapolres.
Untuk itu Kapolres menghimbau, masyarakat agar tidak melakukan aktivitas membakar sampah di areal kebun, apalagi saat musim kemarau seperti sekarang ini.(RO3)
Listrik Indonesia
