Bantuan Terus Mengalir Buat Pargi Rianto Penderita Tumor Ganas di Rohul, Begini Kondisinya Kini

Bantuan Terus Mengalir Buat Pargi Rianto Penderita Tumor Ganas di Rohul, Begini Kondisinya Kini

PASIRPENGARAIAN (RIAUSKY.COM) - Musibah yang dialami Pargi Rianto penderita penyakit Tumor Ganas di mulut mengundang rasa empati dari berbagai pihak, bantuan moril dan meteril terus mengalir kepada pria kelahiran 1982 warga RT 04 dan RW 03, Dusun Suka Makmur, Desa Rambah Baru, ‎kecamatan Rambah Samo.

Pria tersebut menderita penyakit tumor ganas di bagian mulutnya. Pargi Rianto sudah dirawat selama lima hari hingga kini, dan kondisi Pargi masih memprihatinkan, hanya terbaring di kasur RSUD.

Bahkan, Pargi tidak bisa melakukan aktifitas, dirinya hanya sesekali bercengkarama dengan kakaknya Ngateni, yang setia menemani Pargi jika membutuhkan sesuatu.

Ngateni kakak dari Pargi Rianto bercerita, dimana awal mula adiknya tersebut mengidap penyakit tumor ganas di bagaian mulut. Awalnya saat Pargi Rianto sekitar umur 18 tahun, saat itu dia terjatuh dari sepeda motor. 

Setelah jatuh, bagian dagu Pargi terlihat membengkak ‎seperti sakit gigi, melihat hal tersebut pihak keluarga membawa Pargi ke Puskesmas terdekat, setibanya puskesmas tidak ada penyakit yang menghawatirkan dan Pargi diberikan obat, dan berangsur pulih.

Namun di awal 2011 mulut Pargi terlihat terus membengkak, akhirnya pihak keluarga membawa pargi ke rumah sakit PMC dan didagnosa menderita tumor ganas di bagian mulut, dan langsung  diambil tindakan  oprasi, setelah jalani oprasi kesehatan Pargi mulai membaik.

Tapi, beberapa tahun persisnya tahun 2017, penyakit itu kambuh kembali. Pihak keluarga langsung pergi Rumah Sakit  PMC untuk dilakukan oprasi kembali, akan tetapi oprasi tidak bisa dilakukan karena adiknya mengalami koma selama  dua hari dua malam.

“Bahkan tenggorokan adik saya sempat dilubangi, untuk menye‎lamatkan hidupnya karena tidak lagi bisa bernapas melalui mulut dan hidung," jelasnya.

Sebut Ngateni, karena keterbatasan biaya dan dari keluarga yang kurang mampu, ia pun mencoba mengobati adiknya dengan menggunakan obat Herbal, akan tetapi kondisinya tak kunjung membaik. Akhirnya keluarga mem‎bawanya ke RSUD Rohul untuk dilakukan penanganan yang serius.

"Kini kondisi adik saya  berangsur membaik, jika membaik kata dokter akan di rujuk ke RSUD arifin Ahmad untuk dilakukan oprasi. Dan sesuai keinginan adik saya dia ingin cepat sembuh dan bisa beraktifitas seperti biasa," jelasnya.

Dirinya berharap, ada bantuan  ‎dari masyarakat, untuk kesembuhan adeknya, karena bantuan dana saat ini sangat diperlukan bagi kesembuhan Pargi Rianto.

Direktur RSUD Rohul, dr Novil mengaku, pihaknya akan berikan pengobatan yang maksimal untuk pasien yang terkena tumor ganas tersebut.

"Kita mencoba berikan pelayanan yang maksimal, jika sudah membaik akan segera kita rujuk ke RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru," terangnya.

Sekdes Rambah Baru  Iskandar ‎menyatakan, pihaknya sudah melakukan pengumpulan dana untuk kesembuhan Pargi, hingga saat ini sudah terkumpul kurang lebih Rp 18 juta.

"Kita hingga kini masih menunggu uluran tangan dari masyarakat, jika ingin menyumbang bisa menghubungi nomor 081267967194. Kami dari pihak desa berharap bantuan dari masyarakat, menurut kabar kalau tidak salah siang ini Prgi Akan di Rujuk ke RSUD arifin ahmad, untuk perawatan lebih intensif," kata dia.

BAZNAS Bantu Pargi RiantoKetua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Rohul, H.Armen ZA.S.Ag bersama komisoner lainnya bantu Pargi Rianto, penderita tumor mulut didampingi Direktur RSUD Rohul, dr Novil.

Dikatakan Armen ZA, bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian BAZNAS Rohul terhadap Pargi Rianto yang mengalami sakit tumor ganas. Berharap, bantuan yang disalurkan BAZNAS Rohul melalui Asnaf Miskin dapat membantu beban Pargi Rianto dan keluarganya.

“Kita akan musyawarahkan dengan komisioner BAZNAS dan akan berkoordinasi dengan Pemkab Rohul, di tahun 2019 mendatang kita akan salurkan Rp50 juta setiap tahunnya untuk orang miskin yang berobat di Klas III RSUD Rohul. Kita juga sudah berkonsultasi dengan Direktur RSUD, dan nantinya akan dipelajari apakah setiap tahunnya disalurkan bantuan dan akan dibuat MoU di 2019.“Jelasnya, Rp50 juta per tahun tersebut nantinya diberikan kepada 50 orang miskin yang berobat di kelas III RSUD Rohul.

Bantuan itu, nantinya sebagai bentuk kependulian kita dan akan dikeluarkan melalui asnaf Miskin,” sebut Armen ZA. (R11/Mcr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index