Banjir Bandang, Belasan Rumah Warga di Kuansing Rubuh, Ratusan Hanyut Terendam

Banjir Bandang, Belasan  Rumah Warga  di Kuansing Rubuh, Ratusan Hanyut Terendam
Kondisi banjir bandang di Petapahan Kuantan Singingi

TELUKKUANTAN (RIAUSKY.COM)- Ratusan Rumah di Desa Petapahan Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau dihantam banjir, Rabu (27/2/2019) akibat Sungai Petapahan yang meluap.

Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur daerah tersebut sejak dinihari tadi.Dilaporkan ada belasan rumah yang rubuh dan ikut terbawa arus banjir.

Akibat banjir tersebut terpaksa aktivitas belajar mengajar pun diliburkan. Misalnya saja di SMA N 1 Gunung Toar. Dimana ketinggian air diperkirakan mencapai 1 meter.

"Iya bang karena banjir sekolah jadi diliburkan. Kira-Kira banjirnya sampai se dada," jelas Aghniyah Angestu R, siswi Kelas 3 SMA N 1 Gunung Toar kepada tribunpekanbaru.com melalui whatsapp.

Dilanjutkan, Aghniyah air sungi mulai naik sekitar pukul 06.00 WIB, lalu meluap hingga kepemukiman warga.

Dikutip dari RiauGreen.com, Camat Gunung Toar, Eris MP menjelaskan ada sekitar 200 rumah warga yang terendam akibat banjir tersebut.

"Diperkirakan sekitar 200 buah rumah yang terendam. Dan ada puluhan rumah yang roboh. Angka pastinya lagi didata, " katanya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kabuoaten Kuansing, Nafisman menyebutkan, banjir bandang disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kuansing. Sehingga mengakibatkan debit air Sungai Pepatahan meluap.

Plt. Kepala Dinas Sosial Kuantan Singingi, Nafisman mencatat banjir merendam ratusan rumah yang ditempati 280 Kepala Keluarga.

"Korban yang sudah terdata 280 KK. Untuk korban-korban yang lain, kita masih data. Anggota di lapangan belum lapor ke saya," ungkap Nafisman dihubungi tribunpekanbaru.com, Rabu (27/2/2019) sore.

Nafisman memastikan banjir hanya melanda di satu desa. Lokasi banjir terletak di aliran Sungai Batang Petapahan yang meluap.

Menurut dia, banjir menyebabkan kerusakan beberapa rumah warga.

Pemerintah telah mengirim bantuan. Di antaranya, bahan makanan, selimut dan tikar.(R04/tribunpekanbaru)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index