APRIL Group Umumkan Pemenang AJAA 2023

APRIL Group Umumkan Pemenang AJAA 2023
Direktur RAPP Mulia Nauli menyerahkan hadiah pada pemenang Anugerah Jurnalistik AJAA 2023, Jumat (5/4/2024) petng lalu di Pekanbaru.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Manajemen APRIL Group mengumumkan pemenang lomba karya tulis Anugerah Jurnalistik APRIL-APR (AJAA) 2023, Jumat (5/4/2024) petang kemarin.

Dari 15 nama yang masuk dalam nominasi calon pemenang, akhirnya terpilih 10 karya jurnalistik terbaik.

Dari 10 karya tersebut, akhirnya terpilih 5 karya terbaik yang kemudian ditetapkan sebagai juara pada AJAA 2023.

Adapun 5 karya yang berhasil menjadi juara tersebut masing-masing:

Juara 1 dimenangkan jurnalis Riau Pos Hary B Koriun dengan judul tulisan:Kerja Keras Memperjuangkan Net Zero Emission untuk Merawat Bumi.

Selanjutnya Juara 2 dimenangi jurnalis Tribun Pekanbaru  Ariestia yang pada lomba kali ini mengambil judul: Beralih ke Energi Hijau dengan Konversi Sepeda Motor BBM ke Listrik, Nggak Usah Khawatir Lagi.

Adapun juara 3 dimenangi jurnalis Goriau.com, Wirman Susandi yang mengambil judul tulisan Menyemai Matahari di Ladang Kertas.

Sementara untuk juara 4  dimenangi Jurnalis Halo Riau Andy Indrayanto serta Juara 5 dimenangi juga jurnalis Halo Riau Ali Imroen.

Direktur RAPP Mulia Nauli yang hadir langsung dalam momen pengumuman para pemenang menyampaikan selamat kepada jurnalis yang karya-karyanya berhasil keluar sebagai juara pada AJAA 2023 ini.

Mulia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jurnalis yang selama ini telh menjadi mitra dan memberikan kontribusi bagi APRIL dan masyarakat, juga lingkungan di Provinsi Riau.

Mulia menyebutkan bahwa APRIL group percaya bahwa kekuatan jurnalis merupakan kekuatan yang tidak tertandingi dan mampu menginisiasi dan menginspirasi terjadinya perubahan, juga memobilisasi tindakan.

''Dan itulah yang menjadi semangat bagi APRIL Group untuk memanfaatkan kekuatan ini untuk menghadirkan narasi-narasi yang penuh wawasan dan analisis yang menantang dari para jurnalis untuk muncul dari kompetisi ini,'' ungkap Mulia.

Sejak 2020,  jelas Mulia, APRIL Group berkomitmen melalui visi 2030 untuk mendorong climate positive, thrifing landscape, inclusive progress dan souveregnity block.

Dalam implementasi dalam mendukung iklim positif, jelas dia, APRIL bertekat menekan emisi produk kami hingga 25 persen dan nihil emisi dari pemanfaatan lahan serta 90 persen produksi perusahaan dihasilkan dari pemanfaatan energi terbarukan serta 50 persen kebutuhan energi dihasilkan dari sumber-sumber energi terbarukan tersebut.

''Hal ini merupakan wujud dari komitmen perusahaan dalam mendukung upaya positif bagi iklim, alam dan masyarakat dan untuk memastikan kemajuan bisnis secara berkelanjutan,'' kata Mulia.

Dia juga menjelaskan ada dua sisi keunggulan dari produksi yang dihasilkan APRIL Group dari usahanya, yakni dengan menanam, merawat dan memanen dan dengan proses yang ramah lingkungan kemudian memproduksinya untuk kemajuan Indonesia dan produk itu juga degredable atau bisa hancur dengan sendirinya  dalam rentang waktu yang tidak lama.

Dalam sesi diskusi panel, Mulia juga memberikan testimoni perusahaan terkait dengan pemanfaatan teknologi terbarukan dalam aktivitas usahanya, mulai dari solar panel, bus listrik juga motor listrik untuk karyawan.

Memang di awal terkesan mahal, namun, setelah dijalani, ternyata tidak ada ruginya, bahkan menguntungkan. Dia mencontohkan walaupun untuk bus listrik, walau harganya mahal, namun, dalam pengaplikasiannya sangat murah.

''Kami hampir tidak membayar pajak, karena pajaknya sangat murah, tidak membeli bahan bakar minyak dan tidak banyak memerlukan perawatan dan kendaraan itu lebih ramah lingkungan,'' jelas Mulia.

Kondisi yang sama juga dirasakan dari pemanfaatan solar panel yang saat ini biayanya terus mengalami penurunan.

''Di awal itu, memang pertanyaannya sama, apakah bisa, apakah mungkin, apakah tidak akan bermasalah, tapi karena kita yakin, maka dijalankan,'' ungkap Mulia dalam diskusi panel yang menghadirkan Riski Rahmawati dari Bapedalitbang serta Pemimpin Redaksi Tribun Pekanbaru Syarif Dayan itu.

Riski, dalam penjelasannya mengungkapkan, apa yang telah dilaksanakan oleh APRIL Group dalam mendukung komitmen menekan laju emisi sejalan dengan kebijakan Riau Hijau yang menjadi concern kebijakan Pemprov Riau.

Bahkan, pada beberapa bagian, APRIL Group sudah lebih maju dan itu tentunya menjadi daya dukung besar dalam komitmen Pemprov Riau untuk menekan laju emisi hingga 30 persen.(R02)

 

 

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index