PASIR PENGARAIAN,(RIAUSKY.COM)- Mahasiswa asal Rokan Hulu berprestasi yang melaksanakan proses perkuliahan di beberapa Universitas ternama di Jakarta dan Bandung, terancam dikeluarkan dari Kampusnya. Hal ini, akibat tidak dibayarkan uang kuliah mereka oleh Pemerintah Daerah Rokan Hulu.
Memang, beberapa tahun lalu Pemda Rokan Hulu telah menjalin kerja sama dengan Perguruan Tinggi ternama, untuk mengirimkan siswa berprestasi asal Rokan Hulu dan dibiayai Pemda Rokan Hulu dalam melangsungkan proses perkuliahan selama 10 semester di tempat perkuliahannya.
Ternyata, dalam perjalanan kerjasama tersebut, hanya beberapa semester saja, pembayaran uang kuliah dilakukan oleh Pemda Rokan Hulu.
Penghentian pembayaran uang kuliah itu tidak diketahui secara pasti. Karena itu,pihak Akademisi akan mengambil sikap drop out kepada mahasiswa tersebut.
Usai memimpin penutupan masa sidang tahun 2016 di DPRD Rokan Hulu, 18 Agustus 2016 sekitar Pukul 15:30 Wib, Ketua DPRD Rokan Hulu Kelmi Amri,SH, mengharapkan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Rokan Hulu untuk mencarikan solusi terkait dengan persoalan pembiayaan mahasiswa Rokan Hulu yang terancam DO di perguruan tinggi di Jakarta dan Bandung tersebut.
" Pembiayaan mahasiswa berprestasi itu kan program dari Pemda Rokan Hulu. Perlu dicarikan solusinya. Karena,mereka itu sumber daya manusia Rokan Hulu ke depan." Papar Kelmi.
Sejauh ini, belum ada konfirmasi yang pasti, mengapa pembayaran uang perkuliahan para mahasiswa tersebut terhenti. Dan belum ada juga solusinya.(R19)
Listrik Indonesia
