PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- DPD Golkar Pekanbaru memberikan sinyal tidak akan memberikan dukungan kepada calon wali kota dari partai lain pada pilwako Pekanbaru 2017 yang akan datang, walaupun kini berstatus incumbent.
Kepada wartawan, Ketua DPD II Golkar Pekanbaru, Erizal Muluk mengatakan, hal itu sesuai dengan peraturan organisasi partainya. Termasuk untuk Wali kota Incumbent Firdaus ST, MT.
Alasannya, sederhana, karena Firdaus bukan berasal dari Golkar dan menjabat sebagai ketua dari partai lain.
?"Firdaus tidak mungkin. Karena dia merupakan ketua partai lain, dalam peraturan organisasi kita, itu tidak bisa," kata Ketua Komisi D DPRD Riau ini, Kamis, 1 September 2016.
Dikatakan Erizal, dari sepuluh nama yang diajukan DPD Golkar ke DPP, sampai saat ini sudah mengerucut menjadi tiga nama, hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan pihaknya beberapa waktu lalu.
Namun Erizal belum mau beberkan nama-nama bakal calon tersebut, dengan alasan masih menunggu kepastian dari pimpinan pusat partai Golkar.?
Jelang pendaftaran pencalonan pada Pilkada Kota Pekanbaru 2017 ini, beberapa bakal calon juga ada yang mengklaim sudah mendapatkan dukungan dari partai Golkar, namun hal itu dibantah oleh Erizal.
Menurutnya, dukungan tersebut nantinya akan resmi dari DPP Golkar.
"Sebelum ada hitam di atas putih yang saya terima, berati itu belum ada, saya hanya akan mengeluarkan nama tersebut setelah saya menerima hitam diatas putih dari DPP, sesuai dengan tandatangani Ketua Umum DPP Golkar, Setya Novanto dan Sekjen DPP Golkar, Idrus marham," tutupnya.(R03)
