Ingin Berivestasi di Kepulauan Meranti? Ini Peluang yang Menarik

Ingin Berivestasi di Kepulauan Meranti? Ini Peluang yang Menarik
Irwan nasir

SELATPANJANG (RIAUSKY.COM) - Bupati Kepulauan Meranti, Riau, Irwan Nasir, memberi lampu hijau kepada investor swasta yang ingin berinvestasi sektor kelistrikan di daerah ini. Rencana itu bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan Perusahaan Listrik Negara (PLN).

 
"Dalam rangka mengatasi masalah listrik, kedepan kita akan bekerjasama dengan investor untuk mengadakan daya listrik sebesar 30 Mega Watt (MW) berbahan bakar Gas," ungkap Bupati Irwan.
 
Dijaleskannya, pihak investor swasta dapat membangun pembangkit dan PLN akan membeli daya darinya untuk disalurkan kepada pelanggan dalam rangka mencukupi kebutuhan daya listrik masyarakat Kepulauan Meranti, mulai dari Kota hingga ke pelosok Desa.
 
Selain itu untuk mengatasi defisit daya listrik, pembangkit listrik milik Pemda yang telah mengalami overhoul berkapasitas total 700 KVA akan dilakukan perbaikan.
 
"Saat ini perbaikan mesin tersebut tengah memasuki proses lelang, jika tidak ada halangan awal Juli nanti masalah listrik bisa diatasi," ujarnya.
 
Saat peninjauan ke fasilitas pembangkit listrik yang dikelola PLN Rayon Selatpanjang, Bupati mendengarkan langsung masalah defisit daya listrik, serta untuk memastikan sebelum Ramadhan permasalahn listrik itu bisa dituntaskan.
 
Staf PLN Selatpanjang Tedi yang mendampingi peninjauan Bupati, memaparkan berbagai masalah listrik yang dihadapi PLN Rayon Selatpanjang sehingga pemadaman bergilir masih dilakukan terhadap pelanggan.
 
Dari laporan Tedi kepada Bupati, diketahui kemampuan daya listrik PLN Rayon Selatpanjang berkisar 8,6 MW, sementara kebutuhan listrik pada beban puncak mencapai 11 MW. Sehingga PLN mengalami defisit 2.3 MW.
 
Untuk mengantisipasi masalah tersebut, dijelaskan Bupati, Pemkab Kepulauan Meranti akan berkoordinasi terus dengan pihak PLN Selatpanjang dalam rangka meningkatkan kemampuan daya layanan.
 
Dari informasi yang disampaikan pihak PLN juga, saat ini tengah dilakukan instalasi beberapa unit mesin dengan kapasitas 2 MW. Jika mesin itu telah terpasang dan beroperasi diyakini akan mampu menutupi defisit listrik yang sedang terjadi.
 
"Saat ini telah sampai beberapa unit mesin berkapasitas 2 MW lebih, kita berharap mesin pembangkit itu nantinya dapat menutupi defisit daya listrik di Kabupaten Kepulauan Meranti," jelas bupati. (R02/MCR)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index