Hilang 4 Hari, Nelayan di Kuala Patah Parang Ditemukan di Tanjung Bakung

Hilang 4 Hari, Nelayan di Kuala Patah Parang Ditemukan di Tanjung Bakung
Jenazah korban saat dibawa ke rumah duka.

KUINDRA (RIAUSKY.COM)- Tim Search and Rescue (SAR) dan Ditpolair  Polres Indragiri Hilir  berhasil menemukan jenazah Mesdi bin Asri, nelayan yang dilaporkan hilang di Desa Sungai Patah Parang, Kuala Indragiri, pada Selasa (7/11/2017) lalu.

Mayat Mesdi ditemukan mengapung di Perairan Tanjung Bakung, Desa Parah Parang pada Sabtu (11/11/2017) petang, sekitar pukul 17.30 wib.

Saat ditemukan, Mesdi sudah tidak bernyawa lagi. Saat ini, jenazah korban sudah dikembalikan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. 

Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, S.IK, M.Si, melalui Kasat Polair Polres Indragiri Hilir AKP H. Awaluddin Dalimunthe dikonfirmasi wartawan membenarkan bahwa penemuan jasad Mesdi, nelayan yang dilaporkan hilang. 

''Ya, benar, sudah ditemukan oleh Tim SAR dari Dit Polair Polda Riau, Sat Polair Polres Indragiri Hilir, BPBD Kabupaten Indragiri Hilir, Polsek Sungai Batang dan masyarakat serta keluarga korban,'' ungkap dia.

Saat ini jasad korban sudah dievakuasi ke Desa Sungai Belah dan selanjutnya dibawa ke rumah duka di Desa Patah Parang.

Sebelumnya, korban Mesdi dilaporkan hilang saat melaut mencari ikan di Perairan Sungai Tiga Desa Kuala Patah Parang, Selasa (7/11/2017) malam.

Warga hanya menemukan sampan yang digunakan oleh korban, sementara keberadaan Mesdi tidak diketahui hingga akhirnya ditemukan mengapung di perairan tanjung Bakung.(R07)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index