Jokowi Kalah, Benarkah Ada Kepala Daerah di Riau yang Mengundurkan Diri?

Jokowi Kalah, Benarkah Ada Kepala Daerah di Riau yang Mengundurkan Diri?
Gubernur dan Wakil Gubernur Riau terpilih Syamsuar-Edy Natar Nasution dan 12 kepala daerah se Riau sepakat dukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 mendatang. Kesepakatan itu dituangkan dalam deklarasi di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Rabu (10/10).

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Capres dan Cawapres Nomor Urut 01 Jokowi-Maaruf kalah Pemilu 2019 di Riau, kepala daerah yang dukung 01 dikabarkan mengundurkan diri.

Sudah menjadi gunjingan banyak pihak di Pekanbaru Senin (22/4/2019) pasca Pengunduran diri Bupati Mandailing Natal, juga bakal disusul beberapa kepala daerah di Riau yang mendukung Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019.

Kabarnya, pengunduran diri Kepala Daerah ini karena tidak bisa memenangkan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Jokowi-Ma’ruf di daerah mereka.

Sebagaimana diketahui sebelumnya semua Bupati dan Walikota di Riau termasuk Gubernur Riau Syamsuar sendiri kecuali Bupati Rokan Hulu sudah deklarasi dan berjanji akan memenangkan Jokowi-Ma’ruf di Riau.

Namun setelah pelaksanaan pemungutan suara, ternyata kubu 02 diyakini unggul dari kubu 01 berdasarkan hasil penghitungan quick count dan penghitungan sementara di tingkat PPK.

Saat dikonfirmasi, kepada Kepala Biro Tata Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau Sudarman mengakui hingga Senin (22/4/2019) belum menerima surat yang berisi pengunduran diri dari Bupati dan Walikota di Riau.

"Belum ada kami terima, memang ada ya yang mengundurkan diri?," ujar Sudarman.

Sudarman menyebutkan jikapun ada surat pengunduran diri bupati dan walikota, prosedurnya melalui gubernur sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah.

"Biasanya administrasi melalui gubernur yang akan menyampaikan ke Mendagri, cuma sampai sekarang belum ada surat masuk," ujar Sudarman seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Sebelumnya, seluruh kepala daerah di Provinsi Riau menyatakan dukungannya kepada calon presiden Joko Widodo dan wakilnya Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019. 

Hal ini disampaikan dalam deklarasi relawan Pro Jokowi (Projo) di Hotel Aryaduta, Pekanbaru, Riau, Rabu (10/10/2018) silam. 

Deklarasi ini dihadiri ratusan relawan Projo. Berikut nama-nama kepala daerah yang mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin. 1. Syamsuar (Gubernur Riau terpilih) 2. Edy Natar Nasution (Wakil Gubernur Riau terpilih) 3. Firdaus MT (Wali Kota Pekanbaru) 4. Amril Mukminin (Bupati Bengkalis) 5. Aziz Zaenal (Bupati Kampar) 6. Suyatno (Bupati Rokan Hilir) 7. Irwan Nasir (Bupati Kepulauan Meranti) 8. Zulkifli (Wali Kota Dumai) 9. Mursini (Bupati Kuantan Singingi) 10. Yopi Arianto (Bupati Indragiri Hulu) 11. M Haris (Bupati Pelalawan) 12. Sukiman (Bupati Rokan Hulu)

Pembacaan pernyataan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin dipimpin Gubernur Riau terpilih, Syamsuar dan diikuti kepala daerah lainnya, kemudian ditandatangani. 

Syamsuar mengatakan, seluruh kepala daerah di Riau menyatakan siap mendukung Jokowi satu periode lagi. "Kita sudah sepakat mendukung Pak Jokowi. jelas Syamsuar. 

Ia menjelaskan, ada dua kepala daerah yang berhalangan hadir. Pertama, Bupati Inhu Yopi Arianto, berhalangan hadir karena tengah operasi hidung. Kedua, Bupati Pelalawan M Haris yang tak hadir karena ada acara. 

Namun kedua kepala daerah ini sudah menyatakan sepakat mendukung Jokowi. Untuk menghadiri deklarasi dan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin, 12 kepala daerah ini mengambil cuti. 

"Semua kepala daerah cuti satu hari untuk mendeklarasikan dan mendukung Pak Jokowi. Jadi kita semuanya sudah sepakat mendukung sepenuhnya Pak Jokowi dua periode 2019-2024," kata Syamsuar seperti dikutip dari Kompas.com. 

Menurut dia, alasan kepala daerah mendukung Jokowi dua periode, karena masih banyak pembangunan yang mesti dilanjutkan di Provinsi Riau. 

"Masih banyak harapan masyarakat Riau mengenai pembangunan, yang sekarang tentunya perlu dilanjutkan oleh bapak presiden kita ini (Jokowi)," kata Syamsuar. (R04)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index