Tak Takut Diancam Penjara karena Kritik Presiden Jokowi, Rocky Gerung: Ah Enggaklah, kan Kamu Besuk Nanti

Tak Takut Diancam Penjara karena Kritik Presiden Jokowi, Rocky Gerung: Ah Enggaklah, kan Kamu Besuk Nanti
Rocky Gerung bersama Rahma Sarita pemandu acara di channel Youtube Realita TV

RIAUSKY.COM - Pemikir Filsafat Rocky Gerung rupanya menanggapi santai usai diancam akan dilaporkan ke polisi lantaran pernyataannya yang dianggap Presiden Jokowi tak paham Pancasila.

Dalam sebuah perbincangan di channel Youtube Realita TV, Rabu (4/1/2019), ia menegaskan kembali secara sadar terkait Presiden memang tidak paham Pancasila.

Lantas Rahma Sarita sang pemandu acara menanyakan kepada Rocky jika memang nanti di penjara seperti apa responnya.

“Takut nggak nanti kalau ini bergulir dan dipenjara?”

“Ah, nggaklah kan kamu (Rahma Sarita) besuk nanti,” ujarnya tertawa.

“Iya lah, kita janjian nggak usah khawatir pasti banyak yang besuk nanti ya,” balas Rahma.

Dalam kesempatan itu pula Rocky tetap keukeuh dengan ucapannya bahwa Joko Widodo tidak paham dengan Pancasila.

Namun ia mengatakan tidak paham bukan berarti anti Pancasila.

Sebab jika Jokowi paham, maka kedalaman pada Pancasila harus menghasilkan akibat pada kebijakan.
 
“Keadilan sosial menuntut dalam keadaan apapun kesehatan, orang miskin dipelihara negara. Kalau iuran dinaikkan, kan itu tidak pancasilais,” tegasnya.

Tak hanya Presiden Jokowi, tembakan Rocky turut diarahkan pada PDIP, partai yang membesut Jokowi dan sedang menyiapkan rencana melaporkannya ke polisi.

Rocky menyebut bahwa partai banteng moncong putih sama dengan Jokowi yang tidak paham secara utuh mengenai Pancasila. Bahkan kadar pemahaman partai besutan Megawati Soekarnoputri itu lebih buruk ketimbang Jokowi.

Alasannya, karena PDIP menganggap Pancasila sebatas ajaran pendiri bangsa Soekarno atau Soekarnoisme.

“PDIP lebih buruk lagi pengertiannya tentang Pancasila, karena dianggap cuma Soekarnoisme,” terangnya dalam sebuah talkshow di Realita TV yang diunggah di YouTube, Kamis (5/12).

Rocky ingin membalikkan argumen-argumen PDIP yang seolah mengklaim bahwa mereka paling mengerti Pancasila.

“Karena PDIP yang paling anggap klaim ngerti Pancasila. Dan saya mau balikan itu,” tegasnya tanpa mengurai apa yang mau dibalikkan.

Acara Realita TV ini dipandu oleh Rahma Sarita. Selain Rocky, turut dihadirkan dalam talkshow, Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi. (R01)

Sumber: Pojoksatu.id

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index