PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru menyoroti pembangunan Puskesmas Plus di Jalan Sapta Taruna, Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukitraya yang diduga terhenti.
Pantauan di lapangan, tidak terlihat ada pekerja yang menyelesaikan bangunan tersebut. Puskesmas tersebut dikelilingi pagar seng yang setengah ambruk. Di depan pagar seng, terbentang spanduk bertulisan Diskes Pemko Pekanbaru serta terdapat plang nama tahah milik Pemko Pekanbaru yang disertai ancaman pidana bagi yang memasuki area tersebut, tertanda Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.
Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Helda S Munir saat dikonfirmasi, membantah pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Plus di Jalan Sapta Taruna, Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya mangkrak. Menurutnya pembangunan Puskesmas tersebut sudah rampung 100 persen.
"Tidak mangkrak, pembangunan sudah rampung 100 persen," kata Helda S Munir, Selasa, 24 Januari 2017.
Dana pembangunan Puskesmas Plus sebut Helda, merupakan Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Dimana semua sudah termasuk Alat Kesehatan (Alkes), Ambulance dan lainnya.
"Untuk yang lainnya yang belum terselesaikan seperti pagar dan lainnya dianggarkan di 2017 ini," jelasnya.
Ketika tanya mengenai berapa anggaran pembangunan Puskesmas Plus tersebut, Helda mengaku tak tahu. Ia meminta untuk menanyakan persoalan tersebut kepada Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasana Diskes Kota Pekanbaru, Rahmad Ramadiayanto.
"Saya tak tahu berapa anggarannya, kalau soal teknis tanyakan saja ke Rahmad, Kabid Sarana dan Prasa," tutupnya. (R05)
Listrik Indonesia
