BENGKALIS (RIAUSKY.COM) - Keberadaan toko-toko modern waralaba menjamur di Kabupaten Bengkalis sejak dua bulan terakhir memang membuat masyarakat terutama pemilik toko kecil resah.
Namun, meski sudah ada rekomendasi dari DPRD Bengkalis, hingga kini toko-toko tersebut masih tetap beroperasi, Pemkab seolah tak berdaya. Dan parahnya Pemkab tak punya solusi.
"Solusinya yang terbaik seperti apa gitu, jangan ada yang dirugikan. Sudah Kami sampaikan kepada perizinan jangan ada lagi yang membuka toko modern," ungkap Bupati Amril.
"Doakan saja dalam waktu dekat ini ada solusinya,"katanya lagi.
Amril menambahkan, pada intinya, sudah menginstruksikan kepada OPD terkait, agar keberadaan toko modern mengurus perizinan karena pemerintah daerah juga dirugikan.
"Mudah-mudahan bisa secepatnya, Saya sudah instruksikan, mungkin dalam waktu dekat ini toko toko modern yang beroperasi akan didata dipanggil," ujarnya lagi.
Amril juga berdalih, beroperasinya toko-toko modern menjadi persoalan yang pelik, artinya dilematis bagi Pemkab Bengkalis, disatu sisi mereka berdiri tanpa izin dan disisi lain apabila ditutup, sudah banyak pekerja lokal yang bekerja di toko modern itu.
"Oleh karena itu, akan carikan solusinya seperti apa, kalau ini nanti dibuka tidak menjadi persoalan paling tidak mereka harus mengurusi izin," imbuhnya. (R14/Bo)
Listrik Indonesia
