Bayi Malang Muhammad Alhafizi Divonis Menderita Penyakit Eritroderma

Bayi Malang Muhammad Alhafizi Divonis Menderita Penyakit Eritroderma
Bayi Muhammad Alhafizi mengalami penyakit kelainan kondisi kulit.

PEKANBARU (RIAUSKY.COM)- Muhammad Alhafizi, bocah asal Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau divonis menderita penyakit eritroderma atau dermatitis eksfoliativa.

Penyakit ini merupakan sejenis penyakit kulit yang biasanya menghampiri orang-orang dewasa dan jarang terjadi pada anak-anak.  Kasus yang menghinggapi Alhafizi, diduga disebabkan faktor genetik.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Nurzeli Husnedi.

Secara klinis dinamakan dengan eritroderma atau dermatitis eksfoliativa karena penyakit ini lebih sering terjadi pada orang dewasa.

"Secara klinis namanya eritroderma umumnya orang dewasa. Tapi ini justru terjadi pada bayi. Ini memang langka menimpa anak-anak apalagi ini bayi pula," kata Nurzeli, Jumat (18/8/2017).

Kesimpulan sementara, bisa saja penyakit diderita bayi pasangan Musdianto dan Dewi Lestari asal Kampar Kiri ini, karena faktor bawaan genetik. Bukan karena faktor obat-obatan yang dikonsumsi ibu saat hamil.

"Tidak disebabkan karena obat, tapi juga bisa saja dari bawaan genetik. Jadi auto imun atau yang kita bawa sendiri tapi tak kebal dari penyakit yang kita bawa," ujarnya.

Pihak RSUD sendiri dalam penanganannya ditangani dua orang dokter anak dan penyakit kulit. Tim medis akan berusaha maksimal. Diharapkan, dalam waktu tidak lama penyakit diderita bayi tersebut akan sembuh.

"Kita berusaha semaksimal mungkin. Upaya tertinggi kan sudah didapatkan. Yang jelas, sekarang bergantung pada kekuatan tubuh anak itu sendiri. Kita doakanlah. 

Penyakit ini memang jarang terjadi pada anak," demikian Nurzeli. (R04/mc)

Listrik Indonesia

#Telkomsel

Index

Berita Lainnya

Index