Batuk Tak Kunjung Sembuh, Warga Tembilahan Pilih Gantung Diri

Batuk Tak Kunjung Sembuh, Warga Tembilahan Pilih Gantung Diri
Jenazah korban saat disemayamkan di rumah duka
TEMBILAHAN (RIAUSKY.COM) - Aksi bunuh diri di Tembilahan seperti tak ada habisnya, seperti yang dilakukan warga Desa Mumpa, Kecamatan Tempuling, Inhil, Riau, Selasa semalam.
 
Adalah Joni (52) arga di Parit 8 desa tersebut yang memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri, bahkan yang lebih mirisnya, hal itu ia lakukan di hadapan istri dan anaknya.
 
Dalam aksinya, Joni mengikatkan lehernya ke sehelai kain yang sudah ikatkan di balok yang melintang di dalam rumahnya.
 
Berdasarkan cerita istrinya, Joni sempat beberapa kali mencoba melakukan bunuh diri, diduga akibat dari sakit batuknya yang tak kunjung sembuh.
 
Sebelum melakukan aksinya, Joni baru saja pulang nonton Tv dari rumah salah satu tetangga. Bahkan ia sempat dibuatkan jamu oleh istrinya untuk meredakan penyakit batuknya.
 
Bahkan sebelum minum jamu tersebut, korban pun sempat berujar kepada istrinya kalau setelah minum obat tersebut, ternyata tetap batuk juga, ia akan meminum racun rumput.
 
Dan benar saja, korban pun mencoba meminum racun rumput tersebut, namun hal itu masih bisa dicegah oleh istrinya.
 
Gagal minum racun korban belum kehabisan ide, ia pun mengambil pisau dan sehelai kain sarung motif batik dan berencana akan gantung diri.
 
Sebelum melaksanakan niatnya tersebut, istri korban sempat mencegah namun gagal bahkan korban sempat mengancam istrinya jika tetap mencoba mengggalkan aksi bunuh diri tersebut.
 
Merasa tak sanggup, istri korban mencoba minta bantuan warga sekitar, namun sayang, saat kembali ke rumah, korban benar-benar telah melaksanakan aksi bunuh diri tersebut, ia tergantung dan sudah tak bernyawa lagi.
 
PAUR Humas Polres Inhil, IPTU Heriman Putra menyebut kalau pihak berwajib sudah melakukan pemeriksaan medis dan kemudian jasad korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (R17/Gr)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index