TAHU NGGAK, Ternyata Ini Alasan Anniesa Hasibuan Bos First Travel Suka Pamer Harta...

TAHU NGGAK,  Ternyata Ini Alasan Anniesa Hasibuan Bos First Travel Suka Pamer Harta...
Anniesa Hasibuan

JAKARTA (RIAUSKY.COM)-  Kasus dugaan penipuan dan penggelapan dana calon jemaah umroh First Travel telah membuat nama desainer hijab Anniesa Hasibuan jatuh. 

Terutama saat dia dan suaminya, Andika Surachman ditetapkan sebagai tersangka.

Sejak saat itu, apa pun yang berhubungan dengan Anniesa menjadi sorotan publik. Mulai dari gaya busana hingga nilai kekayaannya yang terbilang wah.

Tak banyak yang tahu, sebelumnya, Anniesa Hasibuan  hidup sederhana bersama suaminya. Tetapi, gaya hidupnya berubah 180 derajat sejak menjadi bos First Travel.

Dia gemar pamer kekayaan ke mana pun dia bepergian. Anniesa kerap terlihat mengenakan pakaian yang mewah ketika menghadiri beragam acara.

Tidak itu saja, dia juga terlihat memakai taburan kristal swaroski untuk hiasan bibir. 

Gaya hidup itu berbanding terbalik dengan miliarder dunia seperti pendiri Facebook Mark Zuckerberg yang justru jauh dari kesan mewah.

Zuckerberg kerap terlihat terlihat memakai kaos berwarna abu-abu setiap kali dia pergi. Kaos itu menjadi ciri khas yang melekat pada Zuckerberg.

Ternyata, ada beberapa alasan mengapa seseorang seperti Anniesa melakukan perbuatan yang terkesan berlebihan dan pamer itu. Diantaranya:


Orang Kaya Baru Ingin Balas Dendam

Annisa Hasibuan dulu dan sekarang

Pamer harta kekayaan memang telah menjadi 'penyakit' bagi sebagian orang kaya baru. Hal itu dilakukan untuk menunjukkan mereka telah meraih sukses.

Tetapi, satu penelitian baru menunjukkan orang-orang seperti Anniesa tidak hanya mengejar status sosial. Mereka sebenarnya ingin menyembuhkan rasa yang selama ini terpendam dalam hati.

Niro Sivanathan, asisten profesor di London Business School, dan Nathan C. Pettit, dari Cornell University mengemukakan orang-orang itu tidak hanya ingin memamerkan harta agar dibilang kaya raya. Tetapi juga untuk meringankan psikologis mereka yang terluka.

" Mereka membeli barang mewah karena ingin memberi sinyal positif tentang diri mereka kepada orang lain, namun mereka merasa itu tidak lengkap," kata Sivanathan.

Sivanathan menjelaskan, orang yang merasa harga dirinya terluka atau merasa rendah diri harus mencari penegasan identitas melalui status sosial yang tinggi. Caranya dengan memiliki dan memamerkan kekayaan serta barang-barang mewah.

Menurut Sivanathan, peristiwa kehidupan yang menimbulkan ancaman terhadap harga diri seperti kehilangan pekerjaan dan hidup dalam kesusahan akan menyebabkan seseorang melakukan 'balas dendam' jika mereka telah sukses.


Dulu Tak Mampu Beli Cincin

Cincin Rubi berharga mahal yang selalu dipertontonkan Anniesa dalam banyak tag foto dan penampilannya.

Koleksi barang mewah bos First Travel tampaknya belum bisa dinyatakan selesai dibicarakan. Satu per satu, deretan aksesoris mewah milik Anniesa Desvitasari Hasibuan atau Anniesa Hasibuan dan Andika Surachman terbongkar ke hadapan publik.

Setelah tas, case handphone dan bibir berlapis swarovski, kini beredar foto pasangan suami istri itu mengenakan batu rubi. Dalam foto pada akun Instagram @anniesahasibuan itu, keduanya tampak sedang berlibur ke Selandia Baru.

Berlatar pegunungan yang indah, keduanya nampak saling mengaitkan jari kelingking masing-masing. Rupanya, mereka sedang menunjukkan sepasang cincin bertahtakan batu rubi merah.

Dalam keterangan di foto itu, Anniesa mengungkap masa lalunya menjalani kehidupan rumah tangga bersama Andika. Desainer berhijab itu bercerita keduanya menikah dalam kondisi yang masih pas-pasan, sampai tidak mempu membeli cincin.

" Mau sdkit menulis cerita, pdhal ga pernah nulis caption panjang2 jg, Dulu thn 2005/11 thn lalu pd saat menikah kita tdk punya cincin pernikahan (krn modal nikah uang pas pas an), tdk ada pesta mewah di ballroom, tdk ada foto prewed2an (makanya harap maklum kalo kita sering nyampah foto berdua), semua ala kadarnya tetapi sangat khidmat dan sakral,"  tulis Anniesa.

" Dan pd thn 2012 ketika ada sedikit rezeky suami @andikasurachman membuat sepasang cincin yg tdk biasa nya malah dibikin " Batu Ruby" yg sangat sesuai dgn karakter pribadi kita berdua, dan sampai sekarang ini lah simbol janji kita bahwa semua akan menjadi mungkin, mimpi akan menjadi kenyataan ketika aku dan kamu saling melengkapi,"  imbuhnya.

Keterangan itu senada dengan penuturan Anniesa saat berbincang dengan Dream beberapa waktu lalu. Kala itu, Anniesa mengatakan dia dan suaminya memang menikah dalam kondisi biasa saja, sehingga sering mengunggah foto jalan-jalan untuk melampiaskan keterbatasan mereka terdahulu.

Sontak warganet geram dan menuduh mereka selalu pamer harta yang dinikmati dari uang para jemaah. Dikutip dari berbagai e-commerse yang menjual batu ruby, jenis bebatuan yang dipakai Anniesa bernama pink red.

Keunggulannya, batu ini tampak bening saat dilihat langsung tanpa bantuan alat apapun. Batu jenis ini yang harus diimpor dari Madagaskar, bisa berharga hingga puluhan juta rupiah meskipun hanya beberapa karat saja.

" Pasangan halu ini.. isinya pamer harta mulu..eh ternyata harta dr uang calon jemaah..sekarang yg kau pake bukan barang mewah lagi.. tapi malu dan dosa yg kau pake sampai akhir hidupmu,"  tulis @moonstar_thelabel.

" Saling melengkapi itu klu swami di jln salah ,,hrus di tegur istri ,,bukan saling melengkapi menipu cape dech,"  komentar @delt4______kitty.

" Makanya...dulu susah begitu liat duit banyak duit orang di gunakan foya foya,"  tulis @ennystudiowaxing.

" 1. Pamer, 2. tdk bersyukur katanya sedikit rejeki " itu ruby" 3. Uang jamaah / duit orang," imbuh @airasyiah. 

 

Sempat Saling Sindir dengan Dian pelangi

Annisa sebelum ditahan dan setelah ditahan aparat kepolisian atas tuduhan penipuan biro perjalanan umroh.

Anda masih ingat dengan pemberitaan tentang Dian Pelangi dan Anniesa Hasibuan di ujung tahun lalu? Kala itu ramai diberitakan, dua desainer hijab Tanah Air ini saling sindir melalui Instagram.

Keduanya disorot setelah Dian pelangi membuat sebuah unggahan ke akun Instagram. Perempuan asal Pekalongan ini menulis tentang sesuatu yang mengingatkannya pada pakaian yang dikenakan pada tahun 2014.

" Sesuatu mengingatkan saya tentang pakaian saya kembali kemudian pada tahun 2014. Tepatnya dua tahun yang lalu, Saya ingin tubuh saya kembali lol, kemeja Velvet Hijau, Flare Skirt dengan garis pinggang,"  tulis Dian Pelangi saat itu.

Setelah itu, giliran Anniesa yang membuat unggahan ke Instagram. Istri Andhika Surachman itu mempertanyakan apakah seseorang bersalah bila memakai rok. Entah kepada siapa pertanyaan itu ditujukan. Yang jelas, tone unggahan itu seolah memrotes.

" Salah yaa kalo suka " Rok" , atau " Rok" itu sudah dipatenkan menjadi milik seseorang, atau hanya seseorang saja yg boleh pakai " Rok" di dunia ini, dan apakah salah juga kalo bahan " Velvet" , itu bisa saja dipakai sama oleh orang lain, krn bahan Velvet itu bahan yg mudah didapat diseluruh dunia, bukannya " Limited Edition"  Semua style orang bisa saja krn selera yg sama, tp apakah style itu harus di klaim milik seseorang," tulis Annisa.

" Jadi kita ga boleh yaaa tampil lebih style dari seseorang itu, Terus apa kabar nyeee style saya yg juga diikutin sama ini orang, saya mah biasa2 aja kenapa dy yg ribet pake acara throwback segala pake nyindir, ketemu aja sini kita ngobrol2 cantik say." 

Sebenarnya, kedua desainer ini tak segores pun menulis nama. Bacalah lagi unggahan Dian Pelangi itu. Dia hanya menulis model busana. Juga bahannya. Lihat pula tulisan Anniesa Hasibuan, hanya ada sebutan untuk orang ke tiga saja, dia. Tak ada nama Dian Pelangi di sana.

Tapi, warganet kala itu riuh mengait-kaitkan unggahan keduanya. Mereka menyebut Dian dan Anniesa sedang 'psy war'. Saling sindir.(R04/dream)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index