Aneh Tapi Nyata, Gara-gara Hobi Makan Perhiasan, Perut Wanita Ini Dipenuhi Emas, Nilainya Hampir Rp 1 Miliar

Aneh Tapi Nyata, Gara-gara Hobi Makan Perhiasan, Perut Wanita Ini Dipenuhi Emas, Nilainya Hampir Rp 1 Miliar

RIAUSKY.COM - Memiliki hobi atau kesukaan terhadap sesuatu itu boleh saja dilakukan asalkan hobi yang positif. Namun apa jadinya jika yang dilakukan merupakan hobi memakan berbagai jenis perhiasan alias emas?

Seorang wanita asal Bengal Barat, India bernama Runi Khatun mungkin menjadi satu-satunya wanita di dunia ini yang doyan memakan perhiasan emas.

Bahkan setelah melakukan pembedahan dalam perutnya terdapat sekitar £53.000 atau nyaris 1 miliar (927 juta).

Kejadian yang benar-benar terjadi di negara unik India ini ternyata tidak pernah diketahui semua keluarga, bahkan teman-teman Runi sekalipun.

Hal ini diketahui oleh keluarga ketika Runi mengaduh histeris karna perutnya sakit. Sebelumnya Runi juga mengalami muntah-muntah setiap ia memasukkan makanan.

Sontak saja wanita berusia 26 tahun itu langsung dilarikan ke rumah sakit.

Namun setelah melakukan pemeriksaan, dokter yang menangani Runi sangat kaget. Bagaimana tidak, ternyata banyak perhiasan di dalam perutnya.

Runi pun terpaksa langsung menjalankan operasi bedah. Dokter berhasil mengeluarkan 69 kalung emas, 46 koin uang, 11 anting hidung, 4 kunci rumah, lima gelang kaki dan 80 anting emas.

Darimana Runi bisa memiliki perhiasan sebanyak itu? Tentu saja hasil dari colongan keluarganya. Ibunya juga baru tahu sekarang kalau Runi ternyata pelakunya.

Pasalnya barang-barang perhiasannya selama ini sering hilang dari rumah, dan ia tak menyangka kalau perhiasan itu ternyata jadi bahan cemilan putrinya.

Ia tak pernah memarahi sang putri meski sedikit mencurigai, namun setiap di introgasi pasti putrinya langsung menangis dan ia tak tega untuk melanjutkannya.

Nah setelah melakukan pembedahan besar terhadap perut Runi nih tipstrenners, dokter mengakan jika masih sangat diberikan keberuntungan.

Sebab lambungnya masih bisa diselamatkan, sebab bila terlambat bisa berakibat fatal akan nyawanya.

Untungnya kondisi Runi Khatun sekarang sudah pulih dan berangsur-angsur normal, ia juga sudah bisa makan kembali. (R04)

Sumber: Pojoksatu.id

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index