Maret, Menko PMK Puan Maharani Bakal Resmikan Kawasan Teknopolitan Pelalawan

Maret, Menko PMK Puan Maharani Bakal Resmikan Kawasan Teknopolitan Pelalawan
Menko PMK Puan Maharani

PANGKALAN KERINCI (RIAUSKY.COM) - Setelah menunggu dua tahun kepastian akan diresmikannya kawasan teknopolitan oleh Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo, akhirnya terjawab sudah. 

Bila tidak ada aral melintang, pada bulan Maret mendatang kawasan teknopolitan akan diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo yang diwakili oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Puan Maharani.

Jelang kedatangannyan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan telah menggelar berbagai persiapan peresmian kawasan Teknopolitan tersebut.

"Ya, kita telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kedatangan Menko PMK RI Puan Maharani ke Kabupaten Pelalawan untuk melakukan peresmian kawasan teknopolitan yang terdapat di Kecamatan Langgam pada tanggal 14 Maret mendatang. Sala satu persiapan yang telah dilakukan yakni menyiapkan landasan helikopter (Helipad) Menko PMK untuk mendarat di kawasan Teknopolitan kecamatan Langgam," ujar Bupati Pelalawan HM Harris, Jumat (23/2) di Pangkalankerinci.

Lanjutnya, kedatangan Puan Maharani merupakan intruksi langsung oleh Presiden Republik Ir Jokowi untuk mesukseskan program yang sudah dicanangkan. Selain meresmikan kawasan tenopolitan, dikawasan teknopolitan itu juga akan digelar kegiatan lainnya seperti penyerahan sertifikat tanah.

"Selanjutnya, penyerahan PKH (Program Keluarga Harapan), ground breaking kebun raya dan ground breaking instalansi PPKS Medan. Nantinya kita akan melakukan penanaman sejumlah pohon ternama di dunia di kebun raya kawasan Teknopolitan ini. Untuk itu, kita berharap Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia datang dan tidak ada penundaan lagi," sebut mantan Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan dua periode ini.

Lanjut Harris, rentetan panjang pembangunan kawasan Teknopolitan Pelalawan yang berlokasi di Kecamatan Langgam, tepatnya pada satu hamparan yang terbentang di 3 desa yakni Kelurahan Langgam, Desa Padang Luas dan Desa Penarikan dengan  luas lahan yang akan dipergunakan sebagai Kawasan Teknopolitan ini adalah seluas 3.754 hektar.

"Dari 3754 hektar tersebut dibagi kedalam 7 zona dengan alokasi penggunaan lahan yakni Zona A sebagai Kawasan Research dan Development seluas 80 hektar. Kemudian zona B, sebagai kawasan Perguruan Tinggi seluas 100 hektar. Zona C, sebagai kawasan Industri dan UKM seluas 600 hektar zona. Zona D sebagai kawasan Permukiman serta fasilitas Sosial dan Umum seluas 320 hektar. Zona E sebagai kawasan Perkantoran, kawasan jasa Komersial dan kawasan Mixed Use seluas 120 hektar. Zona F, sebagai  kawasan Rekreasi, ruang Terbuka Hijau dan kawasan Olah Raga seluas 2.296 hektar. Dan zona G, sebagai kawasan infrastruktur seluas 238 hektar," pungkasnya. (R11/Mcr)

Listrik Indonesia

#Pelalawan

Index

Berita Lainnya

Index